IKLAN: Dalam Tinjauan Bahasa

Posted by sang gerimis on 8/12/2011 in Artikel, iklan, mater bahasa indonesia, Materi amp; Pembahasan Soal,

Iklan atau dalam bahasa Indonesia formalnya pariwara adalah promosi barang,  jasa,  perusahaan dan ide yang harus dibayar oleh sebuah sponsor. Pemasaran melihat iklan sebagai bagian dari strategi promosi secara keseluruhan. Komponen lainnya dari promosi termasuk publisitas, relasi publik, penjualan, dan promosi penjualan.

Gaya bahasa yang digunakan dalam iklan ini adalah gaya bahasa klimaks yaitu gaya bahasa iklan yang dimulai dari hal-hal yang bersifat tidak penting menuju kepada hal-hal yang lebih penting. Dari definisi tersebut terdapat definisi lain tentang iklan menurut American Marketing Association (AMA), iklan adalah setiap bentuk penyajian dan promosi mengenai gagasan, barang atau jasa kepada khalayak (non-personal) oleh sponsor yang jelas, dan untuk itu dikenakan pembayaran.
Iklan Layanan Masyarakat merupakan bagian dari kampanye social marketing yang bertujuan menjual gagasan atau ide untuk kepentingan atau pelayanan masyarakat. Biasanya pesan Iklan Layanan Masyarakat berupa ajakan, pernyataan atau himbauan kepada masyarakat untuk melakukan atau tidak melakukan suatu tindakan demi kepentingan umum atau merubah perilaku yang “tidak baik” supaya menjadi lebih baik.

Iklan merupakan bentuk komunikasi dari seseorang, instansi, atau perusahaan yang digunakan untuk menyampaikan informasi secara menarik agar khalayak tertarik untuk menggunakan sesuatu yang diiklankan.

Brosur adalah bahan informasi tertulis mengenai suatu masalah atau keterangan yang disusun secara teratur dan biasanya terdiri atas beberapa halaman.

Buletin adalah media cetak berupa selebaran atau majalah yang beisi warta singkat atau pertanyaan tertulis yang diterbitkan secara periodik oleh lembaga atau instansi tertentu.

Berdasarkan isinya, iklan dapat dibedakan sebagai berikut:

1. Iklan pengumuman atau pemberitahu, yaitu iklan yang bertujuan menarik perhatian khayalak umum tentang suatu hal pemberitahuan, misalnya iklan cerita.


2. Iklan penawaran, yaitu iklan yang bertujuan menawarkan sesuatu, misalnya iklan barang niaga.


3. Iklan layanan masyarakat, yaitu iklan yang bertujuan untuk meberikan penerangan tentang sutu hal, misalnya iklan larangan NARKOBA.

Berdasarkan media yang digunakan, iklan dapat dibedakan sebagai berikut.

1. Iklan radio, yaitu iklan yang disampaikan dengan efek suara, misalnya radio.


2. Iklan media cetak, yaitu iklan yang menggunakan efek cetak dan gambar.


3. Iklan televisi, yaitu iklan yang menggunakan efek suara,gambar dan teks.


4. Iklan baris, yaitu iklan yang di sampaikian dalam sebuah kolom pada media massa cetak dan hanya terdiri atas beberapa baris. Biayanya pun berdasarkan jumlah baris yang digunakan.

 Syarat sebuah iklan adalah sebagai berikut.

a.Isinya bersifat objektif, jujur, singkat, jelas, menarik perhatian, tidak menyinggung perasaan orang lain.

b. Bahasa iklan seharusnya berkonotasi positif, mudah, diingat, mudah dipahami, dan menimbulkan sikap penasaran bagi khalayak ramai.

Fakta dan Opini dalam Sebuah Iklan

Sebuah iklan biasanya mengandung fakta dan opini. Fakta adalah peristiwa atau keadaan yang sebenarnya. Pendapat atau opini adalah pernyataan yang merupakan hasil pemikiran seseorang tentang suatu hal.

Contoh iklan adalah seperti dibawah ini:



Pada iklan di atas kita dapat menemukan beberapa fakta dan opini yang disampaikan oleh si pembuat iklan. Salah satu contoh fakta dalam iklan tersebut adalah 'pelatihan 1 (satu) hari', sementara contoh opini 'hipnotis ala Uya'.

Bibliografi:

1. KBBI

2. http://id.wikipedia.org/wiki/Iklan

3. http://maderaindo.blogspot.com/2010/09/iklan.html